Jumat, 23 Maret 2018

PENGGUNA INTERNET DI INDONESIA TAHUN 2017

Pada tahun 2017, jumlah pengguna internet di Indonesia mencapai 143,26 juta jiwa. Angka tersebut meningkat dibandingkan pada tahun sebelumnya, yakni tahun 2016 yang tercatat mencapai 132,7 juta jiwa. Data tersebut merupakan hasil survei yang dilakukan oleh Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia ( APJII). Sekretaris Jenderal APJII Henri Kasyfi Soemartono menjelaskan, jumlah pengguna internet pada tahun 2017 tersebut mencakup 54,68 persen dari total populasi Indonesia yang mencapai 262 juta orang.

Berdasarkan jenis kelamin, komposisi pengguna internet di Indonesia adalah 51,43 persen laki-laki dan 48,57 persen perempuan.

Adapun berdasarkan usia, sebanyak 16,68 persen pengguna berusia 13-18 tahun dan 49,52 persen berusia 19-34 tahun. Sementara itu, persentase pengguna internet berusia 35-54 tahun mencapai 29,55 persen. Pengguna internet berusia 54 tahun ke atas mencapai 4,24 persen.

Berdasarkan wilayah, lebih dari separuh atau 58,08 persen pengguna internet di Indonesia pada tahun 2017 berada di Pulau Jawa. Adapun sekitar 19 persen berada di Sumatera, 7,97 persen di Kalimantan, 5,63 persen berada di Bali dan Nusa Tenggara, 6,73 persen berada di Sulawesi, serta 2,49 persen di Maluku dan Papua. Bila dilihat dari karakter kota atau kabupaten, sebagian besar atau 72,41 persen pengguna internet berada di kawasan urban alias perkotaan. Sementara itu, sebanyak 49,49 persen berada di kawasan rural-urban dan 48,25 persen berada di kawasan rural.


Berdasarkan tingkat pendidikan, sebanyak 88 persen pengguna internet di Indonesia merupakan lulusan S2 atau S3, kemudian 79,23 persen merupakan lulusan sarjana atau diploma. Pengguna internet yang merupakan lulusan SMA atau sederajat mencapai 70,54 persen. Adapun pengguna internet lulusan SMP atau sederajat mencapai 48,53 persen dan lulusan SD atau sederajat mencapai 25,10 persen. Sementara itu, pengguna internet yang tidak mengenyam pendidikan sama sekali mencapai 5,45 persen.

Berdasarkan data pengguna internet tahun 2017 dapat dibayangkan bahwa dengan pesatnya perkembangan teknologi, luasnya jangkauan layanan internet, serta makin murahnya harga gadget untuk akses kedunia maya membuat pengguna internet tumbuh cukup pesat.
Bisnis online atau internet marketer (IM) akan menduduki posisi teratas dalam peluang bisnis dan usaha yang akan menjadi trend untuk tahun 2017. Hal ini tidak terlalu mengherankan karena dalam beberapa tahun terakhir terbukti bisnis ini sangat berkembang pesat sehingga bisa dibilang cukup menjanjikan untuk ditekuni. Meningkatnya bisnis online banyak didukung oleh semakin banyaknya pengguna internet, karena internet telah menjadi kebutuhan hidup masyarakat sehari-harinya.
Di samping itu, bisnis online bisa dimulai dengan modal kecil, yang terpenting adalah harus memiliki fasilitas online serta akses internet. Tidak hanya itu, bisnis online bisa dilakukan dari mana dan kapan saja bahkan memungkinkan kita untuk bekerja tanpa harus beranjak dari kamar tidur.




Oleh  :
Ni Kadek Evi Suprayanti
15110111056 (MP.B/6)
Program Studi Manajemen Perhotelan
Universitas Dhyana Pura

Senin, 19 Maret 2018

PERBEDAAN HARDWARE, SOFTWARE, DAN BRAINWARE






Sudah kita ketahui bersama, komputer menjadi sarana yang sangat memudahkan manusia dalam menyelesaikan pekerjaannya. Suatu komputer dapat berjalan dengan baik tentu memiliki dasar atau pondasi untuk membangunnya. Sehubungan dengan itu, pondasi dari sebuah komputer itu terbagi menjadi tiga komponen utama yaitu hardware, software dan brainware. Ketiga memiliki peranan yang berbeda sesuai tugasnya masing-masing. Dengan bekerjasama, pondasi tersebut mampu menopang mekanisme kerja dari komputer sehingga berjalan dengan semestinya.

Adapun penjelasan mengenai ketiga komponen utama tersebut adalah sebagai berikut :


HARDWARE





Hardware (perangkat keras) adalah komponen computer yang dapat disentuh atau diraba secara langsung oleh manusia, dengan kata lain memiliki wujud/bentuk secara fisik. Hardware sendiri memiliki beragam fungsi yang mendukung sistem computer agar berjalan sesuai dengan semestinya. Kemampuan lain dari hardware sering disebut dengan instruction set, yang berarti sebuah perangkat keras dapat bekerja berdasarkan perintah yang telah ditentukan oleh pengguna. Karena hardware mengerti bahasa perintah tersebut, maka hardware dapat melakukan berbagai kegiatan/aktivitas, sesuai dengan apa yang telah diperintahkan penggunanya. Perintah-perintah tersebut tentu tidak berjalan begitu saja, ada yang mengontrol dan memoderator sebuah computer agar bekerja sesuai mekanisme yang ada. Adapun yang menjadi otak dari sebuah computer yaitu CPU (Central Proccessing Unit) atau sering juga dikenal dengan Proccessor. CPU ini menjadi pusat pengolahan data, pengontrol kerja computer, dan memegang peranan yang sangat penting dalam sistem computer. Tanpa adanya CPU (processor), computer tidak akan bekerja, jadi kinerja computer tergantung dari CPU tersebut. Untuk bekerja secara optimal, CPU juga membutuhkan alat. Alat tersebut berupa alat masukkan dan alat keluaran, dimana alat masukkan untuk memberi perintah dan alat keluaran untuk memunculkan hasil pemrosesan suatu intruksi. Hasil keluaran biasanya berupa informasi atau data yang dapat juga disimpan melalui media penyimpanan.

Hardware terdiri dari beberapa jenis   :

  1. Alat masukkan (input device), yaitu perangkat komputer yang berfungsi untuk memasukkan suatu perintah dan data yang akan diproses oleh program atau komputer. Contoh dari input device yaitu : keyboard, mouse, joystick, scanner, taouchpad, touchscreen, dan sebagainya.
  2. Alat pemrosesan, yaitu perangkat komputer untuk melakukan proses sebuah inputan/masukkan dari pengguna melalui alat input. Contohnya adalah processor atau CPU pada sebuah komputer.
  3. Alat keluaran (output device), yaitu perangkat yang digunakan untuk memunculkan hasil keluaran atau menyampaikan suatu informasi kepada penggunanya. Contohnya : monitor, plotter, speaker, printer, proyektor, dan sebagainya.
  4. Media penyimpanan data (storage device), yaitu media untuk menyimpan suatu data secara tetap, contohnya yaitu : harddisk, Flashdisk, CD, DVD, floppy disk dan sebagainya.
  5. Perangkat tambahan (peripheral), yaitu perangkat tambahan komponen komputer atau perangkat yang sebelumnya belum ada di dalam komputer. Contohnya yaitu : Modem, TV tunner card dan capture card.



SOFTWARE




Software (perangkat lunak) adalah perangkat yang terdiri dari intruksi-intruksi atau program-program komputer yang berguna untuk menjalankan suatu pekerjaan sesuai apa yang dikehendaki pengguna.
Dengan begitu, software juga dapat berarti suatu data yang terdapat pada komputer yang memiliki format tertentu lalu disimpan secara digital di dalam komputer (baik itu program komputer, dokumen, dan informasi lainnya). Berbeda dengan hardware yang dapat dilihat, dipegang atau disentuh secara fisik, software tidak demikian. Karena bentuknya digital, maka seseorang hanya dapat melihatnya dan tidak bisa menyentuhnya secara fisik. Sekadar pengetahuan, program, data dan instruksi di dalam software yang tersimpan dalam komputer adalah berbentuk angka-angka (biner) serta bahasa pemrograman lain yang dimengerti oleh komputer, lalu diterjemahkan ke bentuk yang lebih kompleks sehingga dimengerti manusia.


Software terdiri dari beberapa jenis, yaitu      :

  1. Sistem Operasi, seperti DOS, Unix, Linux, Novell.OS/2,Windows, adalah software yang berfungsi untuk mengaktifkan seluruh perangkat yang terpasang pada komputer sehingga masing-masingnya dapat saling berkomunikasi. Tanpa ada sistem operasi maka komputer tak dapat difungsikan sama sekali.
  2. Program Utility, seperti Norton Utility, Scandisk, PC Tools, dll. Program utility barfungsi untuk membantu atau mengisi kekurangan/kelemahan dari system operasi, misalnya PC Tools dapat melakukan perintaah format sebagaimana DOS, tapi PC Tools mampu memberikan keterangan dan animasi yang bagus dalam proses pemformatan. File yang telah di hapus oleh DOS tidak dapat dikembalikan lagi tapi dengan program bantu hal ini dapat dilakukan.
  3. Program Aplikasi, seperti GL,MYOB,Payroll dll. Merupakan program yang khusus melakukan suatu pekerjaan tertentu, seperti program gaji pada suatu perusahaan. Maka program ini hanya digunakan oleh bagian keuangan saja tidak dapat digunakan oleh departemen yang lain. Biasanya program aplikasi ini dibuat oleh seorang programmer komputer sesuai dengan permintaan/kebutuhan seseorang/lembaga/perusahaan guna keperluan interennya.
  4. Program Paket, seperti Microsoft office, Adobe fotoshop, macromedia studio, open office dll, adalah program yang disusun sedemikian rupa sehingga dapat digunakan oleh banyak orang dengan berbagai kepentingan. Seperti MS-office, dapat digunakan oleh departemen keuangan untuk membuat nota, atau bagian adminstrasi untuk membuat surat penawaran dan lain sebagainya.
  5. Bahasa Pemrograman, PHP, ASP, dBase, Visual Basic dll. Merupakan software yang khusus digunakan untuk membuat program komputer, apakah itu sistem operasi, program paket dll.
Bahasa pemograman ini biasanya dibagi atas 3 tingkatan yaitu   :


  1. Low Level Language, bahasa pemrograman generasi pertama, bahasa pemrograman jenis ini sangat sulit dimengerti karena instruksinya menggunakan bahasa mesin. Biasanya yang mengerti hanyalah pembuatnya saja.
  2. Midle Level Language, merupakan bahasa pemrograman tingkat menengah dimana penggunaan instruksi sudah mendekati bahasa sehari-hari, walaupun begitu masih sulit untuk dimengerti karena banyak menggunakaan singkatan-singkatan seperti STO artinya simpan (singkatan dari STORE) dan MOV artinya pindah (singkatan dari MOVE). Yang tergolong dalam bahasa ini adalah Assembler, For Tran (Formula Translator).
  3. High Level Language, merupakan bahasa tingkat tinggi yang mempunyai ciri mudah dimengerti, karena menggunakan bahasa sehari-hari, seperti BASIC, dBase, Visual Basic, VB. Net dan lain-lain.

BRAINWARE


Brainware (perangkat manusia) adalah seseorang yang mengoperasikan hardware dan software untuk saling bekerjasama satu dengan lainnya.
Jadi intinya seseorang yang mengoperasikan atau mengatur sistem di dalam komputer disebut dengan brainware. Brainware ini juga dapat diartikan sebagai perangkat intelektual dimana mampu mengekspoitasi kinerja dari hardware maupun software. Tanpa brainware, komputer juga tidak bisa bekerja. Demikian halnya dengan hardware yang membutuhkan software, software membutuhkan brainware, dan brainware membutuhkan hardware dan software. Intinya komponen utama dalam sistem komputer ini saling bekerja sama.

Brainware terdiri dari beberapa jenis, yaitu    :
  1. User/operator, yaitu orang yang tugsanya mengoperasikan komputer.
  2. Administrator, yaitu orang yang mampu mengatur sistem kerja, urutan, dan pengelolaa data sampai dengan output.
  3. Programmer, yaitu orang yang membuat sebuah program seperti software untuk kemudian digunaka oleh user atau administrator.
  4. Sistem Analis, yaitu orang yang membuat cetak biri skema global sistem program untuk dikerjakan programmer.
  5. Teknisi, yaitu orang yang yang bertugas dan memiliki wewenang untuk melakukan perawatan dan perbaikan terhadap sistem komputer yang mengalami kerusakan.



Oleh  :
Ni Kadek Evi Suprayanti
15110111056 (MP.B/6)
Program Studi Manajemen Perhotelan
Universitas Dhyana Pura